meskipun namanya telepon selluler,handphone adalah radio dengan komunikasi 2 arah. Namun lebih canggih dibandingkan dengan radio CB atau walkie talkie.radio cb dan walkie talkie adalah perangkat komunikasi yang bekerja dengan 1 arah, yang berarti menggunakan 1 saluran untuk berkomunikasi. jenis radio ini bekerja hanya dengan 1 orang saja yang dapat berbicara dalam satu waktu.telepon sellular adalah perangkat yang bekerja 2 arah dan dapat men "switch" bolak balik antara 2 frekuensi. yang satu berbicara dan mengirimkan, yang satu mendengar dan menerima.
lalu bagaimana pengaruh telepon sellular di dalam pesawat ? The new york time melaporkan bahwa ponsel dapat digunakan dalam keadaan posisi naik dan turun. tetapi kualitasnya akan turun jika pesawat terus naik.
beberpa maskapai penerbangan telah mengadopsi teknologi yang dapat menggunakan layanan mobile. September 2007, para penumpang air bus dapat menelepon dan menerima sms melalui ponselnya di ketinggian 10.000feet dengan biaya tertentu. Operator selluler OnAir menggunakan perangkat khusus untuk menelepon dan sms melalui jaringan satelit yang mana telah di hubungkan dengan jaringan di darat. Para crew pesawat dapat mengontrol sistem dan dapat membatasi atau menonaktifkan penggunaannya.
pico cell adalah teknologi yang memungkinkan para penumpang pesawat dapat menggunakan ponselnya di dalam pesawat. bila di darat, pico cell digunakan untuk memperkuat sinyal di tempat tempat yang sulit dijangkau atau lemah sinyalnya seperti di bagian bagian dalam gedung. pico cell di dalam pesawat mengkombinasikan peralata elektrik dengan antena Onboard. Panggilan telepon penumpang akan dikirim ke antena pusat dan diteruskan ke tower di darat.
meskipun layanan mobile sudah ada di pesawat, tidak semua penumpang menggunakannya.Sebuah survey yang dilakukan oleh perusahaan travel menunjukan bahwa para pebisnis yang berpergian tidak menggunakan ponselnya ketika di pesawat. Untuk mengatasinya, airline mencara cara untuk memberikan layanan komunikasi lainnya, sepertinya akses internet berkecepatan tinggi.
Desember 2007, New tork time melaporkan bahwa beberapa penerbangan di amerika telah menghadirkan layanan internet dalam penerbangan. para ahli memperkirakan hal ini akan menjadi umum beberapa tahun kedepan.
American Airline telah menguji layanan internet broadband untuk penumpang pada tahun 2008 di pesawat Boeing 767-200, terutama pada penerbangan internasional. teknologi ini menggunakan 3 antena eksterior yang dipasang pada pesawat. dan antena ini tersambung dengan jaringan dari tower di seluruh amerika serikat.
Semoga saja teknologi ini cepat diterapkan di indonesia ya... :)
0 comments
Post a Comment