Dir, pernahkan anda mendengar kata ini ?.yup mungkin sebagian anda pernah mendengan kata "Dir", apalagi bagi anda yang pernah menangani komputer yang berbasis DOS (Disk Operating System). Dir adalah salah satu perintah pada DOS command, Perintah ini digunakan untuk melihat file atau folder dalam suatu direktory di dalam komputer. Jika anda gunakan perintah ini, mungkin yang terlihat hanyalah sebuah tampilan hitam yang berisi kata kata saja. Tanpilan yang simple menyulitkan pengguna yang tidak biasa menggunakan DOS. Saat ini DOS digunakan untuk melihat file file dalam keadaan tertentu saja. berikut ini adalah penjelasaan dan perintah perintah dir :
jika anda ingin melihat file yang berada di suatu direktory, cukup mengetikan direktory tersebut pada CMD/Command Prom.
Seperti terlihat di atas, direktory telah menunjukan E:\>. ini artinya perintah yang nanti akan kita ketikan berpengaruh pada direktory tersebut. Jika kita ketikan "DIR" (tanpa tanda petik) hasilnya seperti ini :
Terlihat beberapa file dan folder di direktory E, inilah isi dari direktory E. Dir memiliki perintah perintah lainnya yang berbeda, di bawah ini terdapat perintah perintah DIR :
DIR /A:(ATTRIBUTE)
Perintah DIR /A berfungsi untuk menampilkan file dan folder dengan berbagai mode. Attribute disini adalah nilai nilai tertentu yang dimasukan.
A : menampilkan file yang bisa di akses
D : menapilkan folder
H : menampilkan file file yang tersembunyi / hidden (biasanya oleh virus)
S : menapilkan sistem file
R : menampilkan read only file
contoh : DIR /A:D
Perintah diatas berfungsi untuk menampilkan folder saja. terlihat diatas hanya terdapat folder tidak ada file.Tanda min " - " sebelum nilai diatas berfungsi untuk membuang atau menghilangkan fungsi dari nilai attribute itu sendiri
Terlihat di atas perintah DIR /A:-D menghilangkan attribute D yang berfungsi menampilkan folder saja. setelah anda memberikan -D, maka yang terlihat adalah file saja.
Bersambung ......
0 comments
Post a Comment